Penerbit: PT Simple Media. Alamat Redaksi: Jl. A No. 9, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Founder: Angely Nuh Tantero; Eunice Nuh Tantero; Gundo Susiarjo. Editor-in-Chief: Sesa Nasution. Feature Editor: Risyiana Muthia. Creative Director: Cassius Gandoyo. Marketing Manager: Windy Savitri. Account Executive: Dede Noviansyah. Accounting & Marketing: Inola. Distribution Manager: Heribertus Deni. Contributor: Christian Sugiono; Dennis Adishwara; Ringgo Agus Rahman; Eunice. General Affairs: Jennifer Ponggawa. Managing Director: Aoura Lovenson Chandra.
Motto: The Revolution of Idea. Setelah mati suri selama satu tahun, Provoke hadir kembali, dan menggunakan nomor 01 lagi. Maklum, seperti kata redaksinya, sebelumnya Provoke hanya berupa selembar kertas yang dilipat-lipat. Sementara kemunculan barunya ini sudah berbentuk majalah. Berisi aneka berita dan artikel yang cukup provokatif. Kali ini mereka membuat laporan tentang "10 Best Things in Life Are Free". Ada juga wawancara tokoh remaja, cerita bersambung, dan lain-lain.
Majalah remaja ini mempunyai 2 (dua) edisi yang "serupa tapi sama", yakni edisi Jakarta dan Bandung. Ada beberapa isi yang berbeda antara edisi Jakarta dan Bandung, namun nafasnya sama: provokatif dan kreatif.
Kata redaksinya, ada pesan terselubung dalam cover edisi Jakarta ini. Coba bayangkan, katanya, kalau Air Susu Ibu (ASI) yang seharusnya gratis pun sudah dijual di Supermarket! Padahal ASI boleh dibilang termasuk hak asasi manusia yang mendasar. "Hayo, jaga dan jangan rusak apa yang udah seharusnya menjadi hak kamu! Kalau hak asasi manusia aja udah diperjualbelikan, kita punya apa lagi?" kata redaksi majalah ini.
Majalah yang tampak di blog adalah Issue 01/Volume 1/September 2006/Edisi Jakarta.
1 komentar:
trimakasi bapak atmojo :)
Posting Komentar